Periode karantina saat pandemi tentunya telah membuat banyak orang bosan dan tidak nyaman, karena kegiatan sehari-hari yang dilakukan di luar rumah menjadi terbatas. Ketika pembatasan yang diterapkan dicabut, banyak orang yang memilih untuk kemabli beraktifitas, misalnya dengan melakukan perjalanan antar kota, meski tidak sesering sebelumnya. Dibandingkan dengan sebelum pandemi, aktifitas di luar ruangan meningkat, termasuk aktifitas bersepeda. Oleh karena itu, pada jurnal minggu ini kami akan membahas beberapa manfaat kegiatan di luar ruangan bagi kesehatan fisik dan mental.

1. Sirkulasi udara yang terjamin

Sejak pandemi, banyak orang yang tidak dapat beraktifitas di luar rumah sesering biasanya. Padahal, aktifitas di luar ruangan dianjurkan karena sirkulasi udara yang lebih lancar dibandingkan dengan di dalam ruangan. Menghabiskan waktu di alam juga lebih dianjurkan, karena kualitas udara yang baik bagi kesehatan. Meski begitu, beraktifitas di luar ruangan, bersepeda ataupun berjalan kaki di sekitar lokasi rumah pada pagi hari, dapat juga memberikan anda udara segar.

2. Meningkatkan daya tahan tubuh

Menghabiskan waktu di luar ruangan dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Terekspos sinar matahari, misalnya, dapat meningkatkan asupan vitamin yang bermanfaat bagi imunitas dan meningkatkan respons tubuh terhadap penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus.

Selain itu, beberapa studi juga menunjukkan bahwa menghabiskan waktu di alam dapat juga mempengaruhi kesehatan otak dan memberikan efek tenang. Saat tubuh dalam keadaan tenang dan tidak stress, tubuh tidak mudah terserang penyakit.

3. Variasi olahraga yang beragam

Bagi masyarakat yang tinggal di perkotaan, aktivitas olahraga seringkali dilakukan di dalam ruangan, seperti gym. Meski begitu, efek pandemi juga berpengaruh bagi aktivitas ini, karena semakin banyak orang yang memilih untuk berolahraga di luar ruangan. Sebetulnya, olahraga di luar ruangan menawarkan lebih banyak variasi dibandingkan gym. Misalnya, anda dapat melakukan jogging, renang, bersepeda, tenis, maupun olahraga lainnya. Selain itu, berolahraga di luar ruangan juga mempengaruhi oksigen yang anda hirup, bermanfaat bagi metabolisme dan fungsi tubuh lainnya agar bekerja optimal. Jika anda tinggal di perkotaan, olahraga sebaiknya dilakukan di pagi hari, mengikuti kualitas udara yang lebih baik.

4. Mengurangi stress

Beberapa peneliti telah menemukan hubungan antara menghabiskan waktu di alam dan pengaruhnya terhadap kesehatan manusia. Antara lain mengurangi stress dan rasa gelisah yang kemungkinan meningkat seiring dengan banyaknya waktu yang anda habiskan sendirian ataupun berada dalam ruangan terlalu lama tanpa sosialisasi. Oleh karena itu, penting untuk menyisihkan waktu agar anda tetap dapat pergi ke luar rumah dan menikmati kegiatan di luar ruangan.

5. Membantu menyegarkan pikiran dan meningkatkan produktivitas

Terakhir, aktifitas di luar ruangan juga dapat menjadi solusi untuk meningkatkan produktivitas. Terlalu lama menghabiskan waktu di dalam rumah tentunya membuat anda jenuh dan mempengaruhi kualitas pekerjaan. Bukan menjadi sebuah rahasia, bahwa bagi sebagian orang bekerja dari rumah dapat membuat tingkat produktivitas justru tidak meningkat. Oleh karena itu, diperlukan manajemen waktu yang lebih baik dan disiplin yang tinggi ketika bekerja di rumah, serta jangan lupa barengi dengan waktu istirahat yang cukup, baik untuk tidur sejenak ataupun melakukan aktivitas di luar rumah.